Medan (HUKMAS & KUB). Ratusan Siswa Madrasah Aliyah Negeri (MAN)
1 Medan mengikuti pelatihan (up grading) di sekolahnya Jl. Pancing,
Medan untuk persiapan terjun mensyiarkan ajaran Islam ke Kabupaten Karo
dan Langkat.
“Ini bagian dari serangkaian safari Ramadhan siswa MAN 1 Medan. Mereka dilatih selama tiga hari untuk seleksi, kemudian dirterjunkan ke daerah yang sudah ditentukan”, kata Kepala MAN
1 Medan, H. Burhanuddin, S. Ag, M. Pd. saat pembukaan up grading, Kamis
(26/7). Kegiatan itu, kata Burhanuddin, melibatkan para alumni.
Selain membentuk kemandirian para siswa dalam mensyiarkan agama,
para siswa juga dididik mampu menyelesaikansetiap permasalahan di
lapangan, terutama dalam menyebarkan nilai – nilai Islam, sehingga
mereka bisa menempatkan diri di tengah – tengah masyarakat, sekaligus
mengamalkan nilai – nilai agama yang telah mereka pelajari di sekolah.
Burhanuddin mengatakan, kegiatan itu telah berlangsung selama 29 tahun di MAN 1 Medan, dan bermanfaat sangat positif, khususnya bagi siswa.
Para siswa yang lolos dalam pelatihan akan tergabung dalam Tim Safari Ramadhan MAN
1 Medan. Di sana (Karo dan Langkat) mereka akan mensyi’arkan sekaligus
mengajarkan ilmu – ilmu agama kepada masyarakat selama 10 hari di bulan
Ramadhan ini.
“Ini bukan hanya sekedar kegiatan pesantren kilat seperti
dilaksanakan sekolah – sekolah lain, tetapi menyentuh langsung kepada
masyarakat”, kata dia berharap kegiatan serupa diterapkan di sekolah
lainnya, sehingga siswa tidak hanya mempelajari ajaran Islam saja,
tetapi juga belajar bagaimana mensyi’arkan ajaran itu di tengah – tengah
masyarakat.
Ketua OSIS MAN 1
Medan, Husni Mubarok Hasibuan sekaligus Ketua Pelaksana up grading
mengatakan, kegiatan pelatihan berlangsung tiga hari dengan para
instruktur terdiri dari alumni dan kakak kelas. Kegiatan ini, kata dia,
diikuti 450 siswa yang diseleksi guna menjaring 118 siswa untuk
ditejunkan ke Kabupaten Karo dan Langkat.
Sementara, Ketua Ikatan Alumni MAN (IKAMAN)
1 Medan, Zulkarnain Nasution didampingi Zul Idhamsyah Lubis mengatakan,
materi yang diterapkan pada up grading meliputi pelatihan imam, bilal,
tadarus Al Qur’an, ceramah dan khatib, bertujuan “menggodok” Tim
Safari Ramadhan yang dilatih untuk berdakwah.
Berdakwah, kata dia, dapat menumbuhkan pengalaman sekaligus
mendapatkan tempat di masyarakat. “Dengan kegiatan itu siswa diharapkan
dapat belajar bagaimana mereka berjuang menyi’arkan agama, sekaligus
menerapkan ilmu agama secara langsung di masyarakat”, sebut Zulkarnain.
(W)